Tuesday, March 17, 2020

UPAYA MENYAMBUT KEMENANGAN YANG DINANTI

Upaya menyambut kemenangan yang dinantikan, dan dijanjikan. Tahapannya adalah berada ditempat yang benar bersama dengan orang-orang yang juga benar.

Siapa mereka? Adalah mereka orang yang senantiasa menjadikan Allah, Rasulnya dan kaum muslimin sebagai penolong. Dalam Al qur'an dikenal dengan kata Hizbullah

Frasa “hizbullah” disebutkan tiga kali di dalam Alqur'an. Satu kali dalam surat al-Maidah ayat 56:

فَإِنَّ حِزۡبَ ٱللَّهِ هُمُ ٱلۡغَٰلِبُونَ 

“Maka sesungguhnya Hizbullah merekalah orang-orang yang menang.”

Dan dua kali dalam surat al-Mujadilah ayat 22:

أُوْلَٰٓئِكَ حِزۡبُ ٱللَّهِۚ أَلَآ إِنَّ حِزۡبَ ٱللَّهِ هُمُ ٱلۡمُفۡلِحُونَ 

“Mereka adalah hizbullah (golongan Allah ‘azza wa jalla) dan ketahuilah sesungguhnya hizbullah merekalah yang akan menang.”

Meski hanya tiga kali Allah sebutkan dalam Al Quran, tapi Allah pastikan bahwa kemenangan hanya Allah berikan kepada hamba yang berada dibawa panji Hizbullah.

Ada tiga ciri mendasar yang Allah sebutkan dalam Al-quran, kenapa hizbullah layak menjadi pemenang yaitu,

 وَمَنْ يَتَوَلَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَالَّذِينَ آمَنُوا

"Dan barangsiapa mengambil Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman menjadi penolongnya".

Dalam tafsir Al Muyasaar disebutkan, Bahwa yang dimasud ayat tersebut adalah, siapa saja yang percaya kepada Allah dan setia kepada Allah, RasulNya dan kaum Mukminin, niscaya dia termasuk pengikut golongan Allah.

Lebih luasnya ciri mereka disebutkan dalam ayat 54 surah Al maidah,

يآأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مَن يَرْتَدَّ مِنكُمْ عَن دِينِهِۦ فَسَوْفَ يَأْتِى ٱللَّهُ بِقَوْمٍ يُحِبُّهُمْ وَيُحِبُّونَهُۥٓ أَذِلَّةٍ عَلَى ٱلْمُؤْمِنِينَ أَعِزَّةٍ عَلَى ٱلْكَٰفِرِينَ يُجَٰهِدُونَ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ وَلَا يَخَافُونَ لَوْمَةَ لَآئِمٍ ۚ ذَٰلِكَ فَضْلُ ٱللَّهِ يُؤْتِيهِ مَن يَشَآءُ ۚ وَٱللَّهُ وَٰسِعٌ عَلِيمٌ

Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang 

1. Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya.

2. Bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin.

3. yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir.

4. Berjihad dijalan Allah.

5. Tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. 

Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya), lagi Maha Mengetahui.

Lima ciri yang disebutkan diatas, adalah prasyarat yang menentukan kemenangan hizbullah atas hizbu syaitan.

Jika ciri tersebut sudah melekat, maka nasrullah (Pertolongan Allah), dan fathun qarib (Kemenangan yang dekat) yang dijanjikan oleh Allah, haqqul yaqin akan segera datang.

Karena janji Allah, bahwa pertolongan Allah (nasrullah) hanya dapat diraih oleh orang-orang yang berada dibawah panji Allah (Hizbullah) dan hanya orang yang berada dibawah panji Allah lah yang senantiasa dekat dengan kemenangan (Fathun Qarib).

Sebagaimana firman Allah,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا هَلْ أَدُلُّكُمْ عَلَى تِجَارَةٍ تُنجِيكُم مِّنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ (10) تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَتُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِأَمْوَالِكُمْ وَأَنفُسِكُمْ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ (11) يَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَيُدْخِلْكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ وَمَسَاكِنَ طَيِّبَةً فِي جَنَّاتِ عَدْنٍ ذَلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ (12) وَأُخْرَى تُحِبُّونَهَا نَصْرٌ مِّنَ اللَّهِ وَفَتْحٌ قَرِيبٌ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِينَ 

Wahai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih?  (yaitu) kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. Niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dan (memasukkan kamu) ke tempat tinggal yang baik di dalam jannah ‘Adn. Itulah keberuntungan yang besar. Dan (ada lagi) karunia yang lain yang kamu sukai (yaitu) pertolongan dari Allah dan kemenangan yang dekat (waktunya). dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang beriman. (Ash-Shaff : 10-12)

Jika upaya tersebut sudah diupayakan maka bersabarlah hingga tiba masanya, masa yang Allah telah janjikan yakni pertolongan Allah dan kemenangan.

Janji Allah pasti bahwa waktu kemenangan yang ditunggu itu akan tiba, masa itu dikenal dengan "Muntaziruzzaman" sebuah masa yang disinyalir Allah dalam firmannya,

وَيَوْمَئِذٍ يَفْرَحُ الْمُؤْمِنُونَ (4) بِنَصْرِ اللَّهِ يَنصُرُ مَن يَشَاء وَهُوَ الْعَزِيزُ الرَّحِيمُ (5) وَعْدَ اللَّهِ لَا يُخْلِفُ اللَّهُ وَعْدَهُ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ (6)
 
Dan di hari  itu bergembiralah orang-orang yang beriman, karena pertolongan Allah. Dia menolong siapa yang dikehendakiNya. dan Dialah Maha Perkasa lagi Penyayang. (sebagai) janji yang sebenarnya dari Allah. Allah tidak akan menyalahi janjinya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (Ar-Rum : 4-6).

Jika kemenangan itu telah tiba, maka saksikanlah kebenaran firman Allah.

إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ، وَرَأَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُونَ فِي دِينِ اللَّهِ أَفْوَاجًا، فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُ ۚ إِنَّهُ كَانَ تَوَّابًا

Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan. Dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong. Maka bertasbihlah dengan memuji Rabbmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Menerima taubat. 

Naser Muhammad

No comments:

Post a Comment